#lokalindokeren (inspiration people) - Pengusaha Kuliner Sukses (Cynthia Tenggara)
- Lokal Indo Keren
- Jun 25, 2020
- 2 min read
Salah satu permasalahan untuk membangun usaha adalah kemampuan yang dianggap masih kurang untuk menjalankan sebuah usaha. Banyak orang dibuat bingung saat akan mendirikan sebuah usaha yang akan mereka jalani untuk pertamakalinya. Sebagai contoh ingin membuka usaha bimbingan belajar, namun tidak memiliki bakat dalam bidang mengajar. Padahal kendala tersebut dapat diatasi dengan baik, seperti salah satu contoh seseorang wanita yang sangat menginspiratif untuk para generasi muda dalam mebuka usaha yaitu Cynthia Tenggara. Cynthia Tenggara adalah seorang wanita muda yang sukses dalam mendirikan bisnis katering online dengan nama BerryKitchen, namun faktanya kalian harus tahu bahwa Cynthia bukanlah orang yang pintar memasak dan tidak suka dalam dunia memasak.
Cynthia Tenggara adalah seorang perempuan kelahiran 11 September 1985, dulunya ia berkuliah di Universitas Pelita Harapan dan mengambil jurusan Public Relation, kemudian setelah lulus kuliah ia bekerja di RCTI selama dua tahun sebagai tim kreatif. Setelah itu bekerja di beberapa tempat, selalu di bagian marketing, sales, dan Public Relation (kumparan.com).
Ide awal Cyhthia Tenggara membuat BerryKitchen adalah karena saat ia bekerja di kantor sering kali mendapatkan makan siang. Namun, makanan yang diberikan tersebut tidak menarik dan ia sendiri tidak bisa memilih untuk mendapatkan makanan apa yang ia sukai. Disaat inilah Cynthia mulai mencari katering makan siang di internet untuk jatah makan satu orang ditambah lagi dengan bisa memilih menu dan ada layanan jasa antar ke tempat. Setelah dicari ternyata ada sedikit sekali yang menawarkan dan kalau pun ada jasa katering tersebut memiliki minimum order. Dari sinilah ia mulai sadar bahwa bisnis katering makan siang untuk perorangan tidak ada di Jakarta dan kemudian mulailah muncul ide untuk mendirikan katering online perorangan (idntimes.com).
Dikutip dalam artikel womantalk.com Cynthia Tenggara mengatakan, hal yang juga penting saat memulai bisnis adalah segera mewujudkannya, karena kita bisa belajar banyak untuk menyempurnakan bisnis sembari menjalankannya. Sebagai langkah awal, Cynthia menyarankan untuk membagi anggaran modal untuk tiga hal, yaitu menggaji diri sendiri, capital expenses (beli panci, sewa dapur, harus beli gasnya, mobil dan motor buat antar pesanan) dan biaya operasional yang menjadi pengeluaran rutin, (gaji pegawai, sewa, tagihan air dan listrik, dst.).
"Bisnis itu nggak selalu diasosiasikan dengan keuntungan dan uang, karena kita bisa dapat hal lebih di luar itu: jejaring, pembelajaran... Pokoknya akan ada saja hal yang bisa memperkaya pengalaman kita yang nggak bisa didapat kalau kita kerja sebagai pegawai," ungkapnya. "Kalaupun bisnis yang kita mulai itu nggak sukses dan setelahnya kita mau buat perusahaan baru, misalnya, kita pasti sudah lebih pintar. Pengalama itulah yang menurut saya nggak bisa dibeli. Jadi mumpung masih muda, ayo usaha!" pungkasnya mengutip wawancara artikel womantalk.com.
Kisah sukses yang telah dialami Cynthia Tenggara dalam mendirikan usaha katering online memberikan banyak sekali pelajaran berharga bagi kita semua. Pelajaran yang utama adalah dengan tidak menjadikan keterbatasan yang dimiliki sebagai penghambat kalian dalam menjalankan usaha. Selagi kalian memiliki kemauan untuk berusaha maka keterbatasan tersebut dapat dijadikan tantangan yang harus ditaklukan dan bukan sebagai masalah yang harus dihindari.
Untuk kalian yang ingin memulai usaha jangan takut untuk memulainya yaa, ayoo mulai untuk membuka usaha sekarang, karena kata sukses itu mudah untuk kita dapatkan apabila kita terus berusaha dan selalu belajar dari yang sudah berpengalaman.
Penulis : Fitriatul Intiha
Approval : Yosaphat Danis
Kommentare