#lokalindokeren (inspiration people) - Keberhasilan Reza Nurhilman Pendiri Kripik Pedas Maicih
- Lokal Indo Keren
- Aug 17, 2020
- 3 min read

Pada zaman dahulu dalam mengembangkan suatu bisnis di Indonesia sangan sulit untuk dikembangkan, karena teknologi yang belum berkembang dengan pesat membuat sang pengusaha sulit untuk memasarkan produknya. Sehingga membuat seseorang kurang berminat untuk menjadi pengusaha dan lebih memilih bekerja dikantoran dibandingkan dengan menjadi pengusaha, hal tersebut karena kekhawatiran gulung tikar pada usaha. Jangankan anak muda, bahkan orang dewasa pun masih kesulitan mengelola bisnisnya. Kemudian setelah beberapa tahun kemudian teknologi perkembang dengan pesat di Indonesia, dan membuat pengusaha mempunyai peluang untuk memasarkan produknya, sehingga membuat para anak muda bangsa Indonesia membuka usaha produk lokal seperti fashion, aksesoris, makanan, dll. Media sosial sangat berpengaruh besar bagi masyarakat, maka dari itu dengan adanya teknologi digital tersebut mempermudah pengusaha untuk memasarkan produknya. Seperti pada salah satu tokoh inspiratif pengusaha kripik pedas Maicih yang sangat digemari oleh remaja yaitu Reza Nurhilman, ia adalah pengsuasaha makanan asal Bandung.
Keripik Maicih pertama kali muncul di 2010 dengan promosi memanfaatkan media sosial Twitter. Mereka menggunakan strategi jualan ‘mendadak’ di beberapa wilayah khususnya Bandung dengan mobil si penjual. Sampai akhirnya bisa menjadi salah satu brand keripik ternama di masyarakat yang diingat sampai skarang dengan level kepedasan 1-10. Laki-laki kelahiran kota Bandung, 29 September 1987 adalah anak bungsu dari tiga bersaudara. Sejak kecil orangtua Reza sudah bercerai dan Reza diasuh oleh orangtua angkatnya. Lalu, setelah lulus dari SMA, ia memilih untuk membuka usaha dibanding melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi.
Segala jenis usaha sudah dicoba. Sampai akhirnya, ia nyobain bisnis cemilan. Awalnya, ia gak sengaja bertemu dengan nenek penjual keripik pedas di Cimahi. Karena rasa keripiknya yang enak, Reza mencoba memberanikan diri untuk menanyakan resep keripiknya. Menurut Reza, keripik jualan nenek tersebut sangat enak tapi pemasarannya kurang baik. Akhirnya, Reza memulai bisnis keripik singkong pedas ini. Dengan modal Rp15 juta, ia mulai meluncurkan Maicih pada tahun 2010. Awalnya, Reza hanya memproduksi 50 bungkus per harinya. Ia mulai menjajakan keripiknya dengan berkeliling dan memasarkannya via Twitter dan Facebook.
Strateginya berhasil, Keripik Maicih mulai dikenal di kalangan anak muda karena level kepedasannya. Saat itu, makanan dengan level pedas yang berbeda belum begitu marak. Makanya, Maicih menjadi salah satu makanan camilan yang unik. Dalam beberapa bulan, Reza bisa meningkatkan produksi keripik Maicih hingga 2.000 per bungkus setiap harinya. Omzet bisnisnya terus meningkat hingga mencapai Rp7 miliar per bulan. Bahkan, sekarang ia mampu memproduksi hingga 75 ribu bungkus setiap minggunya.
Saat ini, Reza sudah punya perusahaan sendiri yaitu PT Maicih Inti Sinergi. Omzetnya kini sudah mencapai puluhan miliar per bulannya. Reza merupakan contoh pengusaha sukses di usia muda. Berkat pemasaran yang baik dan kejelian melihat peluang yang ada, Reza bisa mengubah keripik menjadi sesuatu yang punya nilai jual tinggi.
Sobat lokal sakarang sudah tahu kan pendiri dari keripik yang sangat terkenal dikalangan remaja atau Maicih didirikan oleh Reza Nurhilman, sangat mengispiratif sekalikan sobat lokal kisahnya. Untuk kalian yang ingin mempunyai usaha jangan ragu untuk memulainya ya, kerena untuk membuka usaha membutuhkan tekat yang kuat dan keberanian dalam mengabil keputusan. Sobat lokal jangan lupa untuk selalu semangat dalam mencapai cita-cita yang dinginkan yaaa, karena kesuksesan membutuhkan proses yang panjang.
Jadi, sobat lokal jangan lupa untuk selalu mencintai dan mendukung produk lokal Indonesia, dengan kalian mendukung produk lokal Indonesia maka kalian dapat membantu para mengusaha lokal untuk mengembangkan usahanya ke ranah internasional loh, dan semakin kalian menggunakan produk lokal setiap hari, maka kalian akan membantu Indonesia dari segi ekonomi. Jadi yu beralih ke produk lokal sekarang!! Kalau bukan sekarang kapan lagiii ? #lokalindokeren #lokaltetapkeren.
Penulis : Fitriatul Intiha
Comentarios